Unsur Utama dalam Lagu

Unsur Utama dalam Lagu

Menikmati music dan lagu, apa yang pertama kali berkesan? Penyanyi, genre music, lirik lagu, atau makna yang ingin disampaikan dari lagu tersebut? Masing-masing orang memiliki prioritas yang berbeda. Ada yang sangat mengidolakan penyanyinya. Sehingga setiap lagu apapun yang dibawakan penyanyi idola meskipun lagu milik orang lain pasti bisa disukai.

Ada juga yang menyukai genre music tertentu misalnya rock. Tidak peduli siapa penyanyi atau band yang membawakannya, apa pesan dalam lagunya selama itu aliran rock pasti disukai. Sesederhana apapun sebuah lagu, pasti ada unsur-unsur penting dalam pembuatannya. Unsur-unsur dalam pembuatan lagu pada dasarnya sama, yang membedakan adalah kreatifitas pengarang lagunya.

Melodi, Irama, Birama dan Harmoni

Melodi adalah unsur pertama yang membentuk sebuah musik dan lagu. Yang dimaksud dengan melodi adalah pengaturan tinggi dan rendahnya nada, pola nada dan nilai nada yang disusun sedemikian rupa sehingga membentuk sebuah lagu yang bisa dinyanyikan. Dalam melodi terdapat perbedaan tekanan suara, tinggi rendah, panjang pendek yang disebut dengan intonasi.

Unsur pembentuk lagu berikutnya adalah irama. Irama disebut ketukan dalam sebuah lagu. Ada istilah bergerak mengikuti irama, artinya mengikuti ketukan lagu atau musik. Berhubungan dengan panjang pendek, cepat lambat bunyi yang dihasilkan. Irama dalam sebuah musik dan lagu mempengaruhi warna musik yang dihasilkan. Tetapi masing-masing warna musik tetap ada peminatnya.

Birama adalah tanda yang menunjukkan jumlah ketukan. Sering sekali kita kenal dengan lagu birama ¼, 2/4, atau 4/4. Ini menunjukkan jumlah ketukan dalam setiap satu bagian lagu yang dinyanyikan. Lagu pendek umumnya terdapat 8 atau 16 birama, dan lagu panjang 32 birama. Birama ganjil disebut ternair dan genap disebut barnair.

Harmoni adalah sinkronisasi yang selaras pada kelompok bunyi. Dalam harmoni dikenal 2 unsur pokok yaitu interval dan akor. Ada 4 macam nada yang diatur dalam sebuah harmoni agar bisa dipakai secara bersamaan. Yaitu nada sisipan (passing note), nada pendahulu (appoggiatura), nada bantu (auxiallary note) dan nada ganti (changing note).

Tangga Nada, Tempo, Dinamika dan Timbre

Tangga Nada, adalah urutan nada yang bertingkat dimulai dengan nada dasar sampai nada oktaf. Dikenal 2 tangga nada yaitu, diatonik dan pentatonic. Tangga Nada diatonic terdiri dari 7 buah nada berjarak 1 dan ½ . tangga nada pentatonic, sesuai namanya hanya terdiri dari 5 buah nada saja dengan 1 jarak.

Tempo juga merupakan unsur music dan lagu yang utama. Tempo adalah cepat lambatnya sebuah bunya yang dihasilkan suatu lagu. Tempo disebut juga beat. Terdapat bermacam beat mulai dari yang lambat sekali, lebih lambat, lambat, sedang, sedang agak cepat, cepat, lebih cepat dan cepat sekali.

Unsur lagu berikutnya adalah dinamika. Dinamika dalam sebuah lagu menunjukkan isi dan penghayatan lagu tersebut. Dinamika akan membentuk emosi dalam lagu misalnya ceria, bahagia, sedih, haru, berduka dan sebagainya. Dinamika lembut yang terbentuk dari semua unsur lagu disebut piano, sangat lembut pianissiomo,  keras disebut forte, sangat keras fortissimo dan sebagainya.

Unsur lagu yang terakhir adalah timbre. Yaitu kualitas dan warna music yang dihasilkan oleh perpaduan semua bunyi. Alat music sangat mempengaruhi timbre, petikan gitar berbeda dengan alunan seruling dan sebagainya. Unsur-unsur di atas harus dipahami jika kamu ingin belajar bermusik. Tidak sekedar download lagu MP3 kemudian mencontohnya untuk dibuat lagu baru.

 

Galeri untuk Unsur Utama dalam Lagu

Gambar Gravatar
Website Dakwah Muslimah Menerima Tulisan Dakwah Baik Fiksi maupun Non Fiksi  

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *