Menulis adalah kemampuan dasar yang harus kita punya. Ada banyak sekali jenis tulisan. Salah satunya adalah artikel berita. Cara menulis artikel berita yang baik dan benar merupakan kemampuan yang harus Anda punya apabila tertarik bergabung bersama perusahaan media.
Masing-masing dari kita pastinya bisa menulis. Namun, tidak semua dari kita mampu menghasilkan tulisan yang baik. Konsep tulisan yang baik adalah sesuatu yang subjektif. Namun, ada beberapa indikator yang menjadi pedoman dalam menilai bagaimana kualitas dari tulisan.
Dalam konteks artikel situs berita, tulisan yang baik harus memuat unsur-unsur berita itu sendiri. Lantas, apa saja unsur-unsur dari sebuah berita? Kita cari tahu sama-sama yuk!
Pengertian, Unsur dan Cara Menulis Artikel Berita
Ada yang tau apa itu berita? Dalam kehidupan sehari-hari kita akrab dengan berita. Kita bisa menemukan berita darimana saja. Mulai dari surat kabar, televisi, radio bahkan media-media online. Berita adalah laporan atau informasi yang memuat peristiwa-peristiwa aktual, terpercaya dan ditulis berdasarkan fakta yang sebenarnya.
Fakta dalam berita harus sesuatu yang terbaru, penting, menarik serta layak untuk dikonsumsi banyak orang. Bahkan tak jarang berita memuat informasi yang sensasional guna menarik empati dari pembaca.
Cara menulis artikel berita tidak sama dengan cara menulis puisi, cerpen ataupun novel. Masing-masing jenis tulisan ini punya aturan dan unsurnya masing-masing. Dalam konsep menulis berita, aturan yang harus kita patuhi adalah sistematika penulisan, unsur berita, informasi yang sesuai fakta, dan tidak boleh memuat unsur kebohongan yang menyesatkan publik.
Kesesuaian isi berita dengan unsur-unsur penulisan turut menjadi aspek penilaian yang menentukan apakah tulisan tersebut berkualitas tinggi atau sebaliknya.
Selesai dengan pengertian dari artikel berita, selanjutnya mari kita bahas tentang unsur dan juga cara menulis berita yang baik dan benar. Berikut informasi lengkapnya, simak ya!
1. Menemukan Ide dan Inspirasi Berita
Setiap tulisan harus didasari oleh ide ataupun gagasan pokok yang sekaligus menjadi topik inti dari tulisan itu sendiri. Dalam menulis berita, Anda bisa memanfaatkan peristiwa yang sedang terjadi, sebagai ide atau gagasan utama.
Untuk mendapatkan inspirasi tersebut, Anda bisa membaca berita dari berbagai sumber, mendengarkan radio, menonton televisi, atau terjun langsung ke lapangan untuk melakukan liputan.
2. Menentukan Sudut Pandang
Apakah artikel berita membutuhkan sudut pandang? Tentu saja harus. Sudut pandang penulisan adalah bagaimana Anda memposisikan diri sebagai penulis. Selanjutnya, sudut pandang atau angle berita juga menentukan bagaimana arah dan juga gaya tulisan.
Untuk menentukan angle berita, ada beberapa cara yang bisa Anda ikuti. Pertama, menyusun unsur berita yang terdiri dari rumus pertanyaan 5W + 1H (who, what, when, where dan how). Berdasarkan rumus 5W + 1H, susun pertanyaan.
Jawaban atas pertanyaan tersebut dapat dikembangkan dan diuraikan kembali menjadi sebuah tulisan yang sistematis dan bernilai tinggi.
3. Menyusun Bahan Tulisan
Langkah selanjutnya dalam menulis artikel berita adalah mengumpulkan dan menyusun semua bahan tulisan. Bahan atau sumber tulisan haruslah valid. Anda bisa mendapatkannya dari wawancara bersama narasumber, observasi lapangan atau melakukan riset.
4. Membuat Kerangka Tulisan
Cara menulis artikel berita selanjutnya adalah menyusun kerangka tulisan. Tujuannya adalah menciptakan tulisan yang sistematis sehingga informasi akan tersampaikan dengan baik kepada pembaca. Fungsi khusus kerangka tulisan adalah sebagai berikut:
- Menggambarkan kronologi kejadian.
- Memberikan rincian data yang dibutuhkan.
- Menjelaskan informasi atau topik utama.
Langkah-langkah menyusun kerangka tulisan adalah sebagai berikut:
- Pertama, gambarkan kronologi kejadian berdasarkan angle yang sudah Anda tentukan sebelumnya.
- Gunakan model lead atau pola piramida terbalik untuk meningkatkan minat pembaca. Kerangka penulisan piramida terbalik adalah mengurutkan informasi dari yang paling penting sampai dengan yang tidak penting.
- Selanjutnya, susun urutan peristiwa dengan runut, dan
- Buat sebuah kalimat penutup yang ringkas dan menarik.
5. Mulai Menulis
Selanjutnya, mari menulis berita. Kembangkan kerangka tulisan menjadi sebuah tulisan yang utuh dan lengkap. Pastikan bahan tulisan yang sudah Anda kumpulkan sebelumnya tersusun dengan rinci dan juga sistematis sesuai pola piramida terbalik.
Dalam menulis, hindari menggunakan kalimat yang tidak efektif, ambigu dan berbelit-belit. Informasi harus tersampaikan dengan lugas supaya tidak membingungkan pembaca. Cara penulisan yang ambigu, bisa menjadi kesalahan dan informasi tidak tersampaikan dengan baik.
Setelah tulisan selesai, lakukan penyuntingan. Sebagai penulis dan berkerja dengan media, pekerjaan ini bukan lagi tanggung jawab Anda. Ada tim editor dan tim redaksi yang bertanggung jawab dalam hal penyuntingan.
Lain halnya bila Anda menulis untuk blog pribadi. Semua proses tadi harus Anda kerjakan sendiri, termasuk melakukan penyuntingan dan juga penerbitan tulisan.
Sekarang, sudah tahu kan seperti apa cara menulis artikel berita? Menulis bukan hal yang sulit. Yang perlu Anda lakukan adalah melakukan riset tentang peristiwa yang sedang trending, menyusun kerangka tulisan, lalu mengembangkan kerangka tersebut menjadi artikel berita dengan memperhatikan unsur dan sistematika yang berlaku.
Selanjutnya adalah proses editing. Yakni meneliti kembali untuk menemukan adanya kesalahan penulisan atau penggunaan kalimat yang kurang tepat. Apabila tahapan ini sudah selesai, artikel berita yang Anda tulis bisa terbit atau dipublikasikan.
Demikianlah informasi tentang pengertian berita, unsur-unsur dan juga panduan bagaimana cara menulis artikel berita yang baik dan juga benar. Semoga informasi ini membantu dan menambah wawasan kita bersama, ya!